Beranda / Bisnis

Tropical Coastland di PIK 2: Pengembangan Green Area dan Eco-City yang Masuk Daftar PSN

bisnis.terasjakarta.id - Minggu, 24 Maret 2024 | 12:15 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Tropical Coastland di PIK 2 menjadi salah satu proyek strategis nasional (PSN) 2024 yang disetujui Presiden Jokowi, berupa pengembangan Green Area dan Eco-City. (ist)

Tropical Coastland di PIK 2 menjadi salah satu proyek strategis nasional (PSN) 2024 yang disetujui Presiden Jokowi, berupa pengembangan Green Area dan Eco-City. (ist)

JAKARTA, TERASJAKARTA.ID - Terungkap pengembangan Green Area dan Eco-City di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang menjadi salah satu proyek strategis nasional (PSN).

Presiden Joko Widodo telah menyetujui 14 PSN tahun 2024. Di antara 14 daftar tersebut, PIK 2 menjadi salah satunya.

Proyek bertajuk Tropical Coastland ini merupakan pengembangan Green Area dan Eco-City.

Baca Juga : BPTJ Hadirkan Bus Listrik JR Connexion Pertama Layani Rute PIK 2-Kelapa Gading

Di mana, total wilayah seluas 1.756 hektare dikembangkan menjadi destinasi pariwisata baru yang berbasis hijau.

Hal ini demi meningkatkan ketertarikan (attractiveness) wisatawan untuk berkunjung.

Nantinya, destinasi wisata tersebut didesain untuk mengakomodasi Kawasan Wisata Mangrove.

Seperti yang diketahui, hutan mangrove merupakan mekanisme pengamanan pesisir secara alami.

Tak hanya itu, pengembangan Green Area dan Eco-City ini berdekatan juga dengan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kepulauan Seribu dan Kota Tua-Sunda Kelapa.

Dengan begitu, diharapkan dapat membuka peluang usaha dan investasi.

Baca Juga : Mengenal Pantjoran Chinatown PIK Jakarta Utara, Kawasan Kuliner dengan Nuansa Khas Tiongkok

Tentunya juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Provinsi Banten dan sekitarnya.

Nantinya, tahap I berupa danau dan tempat ibadah sebagai destinasi Wisata Taman Bhinneka direncanakan menggelar opening paling lambat pada kuartal 3 (Q3) tahun 2024.

Lebih lanjut, kawasan PIK 2 ini nantinya juga terhubung dengan Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg.

Proyek pembangunan tol tersebut telah dimulai sejak 2023 lalu dan ditargetkan rampung pada 2026 mendatang.

Pembangunan jalan tol yang diprakarsai oleh Salim Group Agung Sedayu ini memiliki nilai proyek Rp23,22 triliun.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, dilibatkannya PIK 2 dalam PSN ini dengan harapan dapat menciptakan lapangan kerja baru.

Baca Juga : 125 Peserta Kader PKK Jakarta Barat Ikut Sosialisasi Penguatan PIK Keluarga

Selain itu, proyek ini dipastikan tak akan membebani APBN karena seluruh pembangunan didanai oleh swasta sebagai Badan Usaha Pengusul PSN.

"Telah dilaporkan ke pak Presiden ada 14 PSN baru periodenya dilakukan oleh swasta atau pembiayaan dari swasta, menciptakan lapangan kerja dan tidak membutuhkan APBN. Ini disetujui oleh Presiden," beber Airlangga pada Senin, 18 Maret 2024 lalu.

Adapun nilai investasi yang digelontorkan sekitar Rp65 triliun.

Proyek ini diharapkan dapat menyerap sekitar 6.235 tenaga kerja langsung dan 13.550 tenaga kerja sebagai efek pengganda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link