Beranda / Bisnis

Harga Emas Antam Stabil Pada Perdagangan Hari Ketiga 2023

bisnis.terasjakarta.id - Jumat, 20 Januari 2023 | 17:27 WIB

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link
Emas batangan yang dijual (ist)

Emas batangan yang dijual (ist)

Penulis : Archi
Editor : Archi
JAKARTA - TERASJAKARTA.ID, Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk atau yang dikenal dengan emas Antam stabil pada perdangangan hari ketiga 2022 (3/1).
 
Dikutip dari data laman resmi Logam Mulia, harga pembelian kembali atau buyback emas Antam ditetapkan sebesar Rp 923 ribu per gram. Harga itu stagnan tak berubah dari perdagangan kemarin.
 
Adapun harga emas berdasarkan ukuran, yakni, 0,5 gram dijual Rp 561 ribu, 1 gram yakni Rp1.02 juta, 2 gram seharga 1,98 juta, 3 gram dijual 2,95 juta, 5 gram dijual Rp 4,85 juta, 10 gram Rp 9,71 juta, 25 gram Rp 24,16 juta, dan 50 gram Rp 48,24 juta. 
 
Daftar harga emas batangan Antam yang tertera di atas juga merupakan harga dasar yang belum dikenakan pajak.
Sebagai informasi, sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, setiap pembelian emas batangan Antam akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,90%.
 
Sedangkan untuk penjualan kembali emas Antam dengan nominal lebih dari Rp 10 juta akan dikenakan potongan pajak sebesar 3%. Ketentuan itu berlaku bagi yang tidak memiliki NPWP. Jika ingin mendapat potongan pajak lebih rendah, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi.
 
Sementara, Siang ini, pukul 12:15 WIB, harga emas ada di S$ 1.824,02 per troy ons. Harganya naik 0,50% dibandingkan pada penutupan di hari terakhir perdagangan sebelumnya. Namun, banyak analis memprediksi harga emas dapat terbang tinggi  hingga ke US$ 3.000 - 4.000 per troy ons.
 
Adapun ketika harga emas naik menjadi US$ 3.000 per troy ons, artinya emas akan melonjak 65% dari harga yang sekarang. dan akan terbang 119% jika menembus US$ 4.000 per troy ons. Jika itu terjadi, harga emas batangan di dalam negeri akan ikut melesat tahun ini.
Kekhawatiran akan resesi meningkatkan perkiraan bahwa bank sentral AS akan mulai menurunkan suku bunga pada akhir tahun 2023 atau awal tahun 2024.
 
Chief investment officer Swiss Asia Capital, Juerg Kiener mengatakan harga emas akan meningkat akibat pelonggaran kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve.
 
"Harga emas akan terbang hingga US$ 4.000 per troy ons pada 2023. Artinya, harga emas melonjak 119% dari harga sekarang" ujarnya Kiener.
 
Menurut beberapa ekonom, dan beberapa laporan pasar tenaga kerja minggu ini dapat mengatur suasana pasar, setidaknya untuk kuartal pertama tahun ini. 
Dalam konferensi persnya pada 14 Desember, Ketua bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) Jerome Powell, telah memperingatkan investor bahwa pasar tenaga kerja masih terlalu ketat bagi bank sentral untuk mengubah sikap kebijakan moneternya yang agresif.
 
Ekonom baru-baru ini memperhatikan dengan cermat adanya Laporan Kesempatan Kerja bulanan dan Survei Perputaran Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja, atau laporan JOLTS. 
 
Dimana mencatat bahwa terjadinya penurunan lebih  dalam pada jumlah pekerjaan yang tersedia dan menandakan adanya pengangguran yang lebih tinggi dalam beberapa bulan mendatang.
 
Sementara, ekonom di TD Securities berharap laporan pasar tenaga kerja AS pada Desember menunjukkan ketahanan lanjutan di pasar tenaga kerja AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

SHARE
Share Whatsapp Share Facebook Share Twitter Share Link