JAKARTA - TERASJAKARTA.ID,Emiten pelayaran, PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk (HITS) akan menyiapkan anak usahanya PT Humpuss Maritim Internasional (HUMI) untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan segera menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO).
Sebelumnya anak usaha dari HITS yaitu PT GTS Internasional Tbk (GTSI) yang sudah IPO terlebih dahulu pada 2021 dan sekarang tengah menyiapkan HUMI untuk IPO.
Sebagai informasi HUMI bergerak fokus di bidang distribusi dan infrastruktur energi termasuk ekosistem kepelabuhan dan kemaritiman. Selain itu HUMI menjalankan berbagai lini bisnis antaranya jasa kepelabuhanan, pengelolaan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) khususnya awak kapal, pengangkutan LNG, pengangkutan minyak dan petrokimia hingga pengelolaan pelayaran.
HITS disebut menargetkan perolehan dana sebesar Rp 250 miliar dan dana yang di peroleh untuk investasi pada 2023 dan pengeluaran modal (capital expenditure/capex) HITS.
HUMI akan fokus pada strategi peningkatan aset, pendapatan, sekaligus profit, dengan target pertumbuhan bisnis sebesar 20% setiap tahun.
Direktur Utama HITS Tonny Aulia Achmad mengatakan saat ini, perseroan menaungi enam klaster usaha, dan pihaknya berharap bisa mendorong semuanya untuk melantai di bursa melalui mekanisme IPO.
"Kami inginkan supaya semuanya bisa kita IPO-kan dalam rangka keterbukaan supaya perusahaan ini bisa diawasi oleh publik, dijalankan dengan konsisten, dan masyarakat bisa memiliki perusahaan unit usaha yang kami (HITS) miliki," ujar Tonny dalam Public Expose yang diselenggarakan secara virtual, Rabu, 21 Desember 2022.
Namun untuk 2023, HITS tengah menyiapkan capex sekitar Rp 1,46 triliun yang akan dimanfaatkan untuk pengadaan 11 armada tambahan untuk jenis kapal harbour tug boat dan angkutan petrokimia.
"Dana IPO ini akan digunakan untuk berinvestasi penambahan kapal di 2023," kata Tonny.
Sementara, Direktur Utama HUMI Tirta Hidayat menjelaskan perseroan memiliki target yang sejalan dengan rencana pemerintah untuk mengembangkan sektor energi ke depan.
Selain itu, perseroan sedang mempelajari dan mengkaji secara mendalam peluang di bidang kemaritiman untuk pertumbuhan.
“HUMI telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mengejar pertumbuhan positif ke depan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (2/1/2022).
Salah satu strategi perseroan yaitu dengan meningkatkan kerja sama dengan sejumlah perusahaan ternama bidang logistik seperti Mitsui OSK Lines (MOL).
Adapun pada 2023, HUMI akan memfokuskan untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat melalui empat strategi.
Pertama, menjajaki peluang untuk penambahan jumlah kapal untuk memenuhi permintaan pasar. Kedua, mempererat hubungan baik dengan pihak swasta maupun dengan pemerintah dan partner globa.
Selanjutnya yang ketiga, HUMI akan memperluas layanan dan pertumbuhan pendapatan dengan mengintegrasikan lini bisnis. Keempat, akan terus menjaga dan meningkatkan komitmen dan kepedulian terkait lingkungan, sosial dan tata kelola perusahaan yang baik.
